Manadoline.com, Sangihe- Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe mengakibatkan tanah longsor Kecamatan Tamako pada Jumat (5/9/2025), Terkait hal ini Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe yakni Bupati Michael Thungari bersama Wakil Bupati Tendris Bulahari, didampingi Sekretaris Daerah Melanchton Harry Wolff, Kapolres Kepulauan Sangihe AKBP Abdul Kholik, turun langsung serta sejumlah pejabat terkait meninjau lokasi terdampak.
Longsor yang terjadi sehari sebelumnya menutup akses jalan utama. Material tanah dan bebatuan menumpuk di beberapa titik, membuat kendaraan roda dua maupun roda empat tak bisa melintas. Akibatnya, aktivitas masyarakat yang sangat bergantung pada jalur tersebut ikut terganggu.
“Kami bersama jajaran hadir untuk memastikan penanganan darurat segera dilakukan. Prioritas utama adalah membuka akses jalan dan mengantisipasi potensi longsor susulan,” kata Bupati Sangihe Michael Thungari.
Selain fokus pada normalisasi jalan, pemerintah daerah juga menjalin koordinasi dengan aparat keamanan dan instansi teknis untuk menanggulangi dampak lain yang ditimbulkan. Pemkab Sangihe pun mengimbau masyarakat tetap waspada, mengingat kondisi cuaca masih berpotensi memicu bencana.
Kehadiran langsung para pimpinan daerah di lokasi diharapkan mampu mempercepat proses penanganan sekaligus memberi kepastian bahwa pemerintah selalu ada bersama masyarakat dalam situasi darurat.


