
BITUNG— Warga masyarakat kota Bitung akan merayakan hajatan tahunan Pengucapan Syukur pada Hari Minggu, 12 Oktober 2025, besok.
Pemerintah Kota Bitung mengimbau seluruh masyarakat untuk merayakan momentum iman tersebut dengan penuh rasa syukur, kesederhanaan, semangat kebersamaan serta Jaga Kamtibmas.
Sehubungan dengan momen pengucapan syukur tersebut, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Bitung, sekaligus Juru Bicara Pemkot Bitung, Altin Abraham Tumengkol, S.IP., M.Si., mengatakan bahwa imbauan tersebut merupakan pesan langsung dari Wali Kota Bitung, Hengky Honandar, S.E.
” Bapak Wali Kota berpesan agar seluruh masyarakat Bitung melaksanakan ibadah dengan khusyuk, karena esensi utama dari pengucapan syukur adalah ungkapan keimanan, bukan pesta pora,” ujar Tumengkol, Sabtu (11/10/2025).
Altin juga menyerukan agar tidak menyediakan minuman keras (miras), dan mengajak masyarakat untuk merayakan dengan sederhana, menjauhi konsumsi minuman keras, serta menonjolkan nilai kasih dan solidaritas antarwarga.
Mari rayakan dengan hati yang bersyukur, saling berbagi dalam kasih, serta menjaga suasana aman dan tertib. Nilai kebersamaan dan kekeluargaan harus menjadi roh dalam setiap perayaan,” tambahnya.
Selain mengingatkan makna religius dari pengucapan syukur, Wali Kota melalui juru bicaranya juga menekankan pentingnya menjaga keamanan, persatuan, dan ketertiban selama perayaan berlangsung.
Dengan momentum pengucapan syukur ini, diharapkan menjadi sarana mempererat tali silaturahmi di tengah masyarakat yang majemuk.
Kami ingin masyarakat Bitung memperlihatkan sikap ramah, terbuka, dan menjadi tuan rumah yang baik bagi setiap tamu yang datang,” tuturnya.Selain itu,
Pemerintah Kota Bitung juga mengimbau agar masyarakat berhati-hati selama berkendara, mengingat meningkatnya mobilitas warga dan tamu di masa libur pengucapan.
Keselamatan di jalan harus diutamakan. Seraya berharap, seluruh kegiatan berjalan tertib, aman, dan penuh sukacita,” tutup Altin Tumengkol, mengutip pesan Wali Kota Hengky Honandar. (f*k)


