Reses di Kelurahan Wanea, Warga Desak Kumaat Perjuangkan Harga Kopra

Teddy Kumaat saat melaksanakan reses III.

MANADO-Sosok mantan Wakil Walikota Manado Teddy Kumaat sangat dicintai oleh masyarakat Kota Manado. Ini dibuktikan,  ketika dirinya terpilih sebagai anggota DPRD Sulut, harapan masyarakat Kota Manado dapat memperjuangkan aspirasi mereka.

Teddy Kumaat saat melaksanakan reses III.p

Ini dibuktikan, di reses III tahun 2018, Teddy Kumaat berjumpa dengan perangkat kelurahan yang ada, tokoh-tokoh masyarakat dan juga ahli politik yang ada di kelurahan Wanea.

Teddy berharap dalam aspirasi kali ini ada masukan-masukan mengenai masalah ekonomi, apalagi saat ini menjadi pokok permasalahan di Sulut mengenai masalah kopra dan Kelapa.

Dalam pertemuan tersebut  tokoh masyarakat memberikan masukan mengenai bidang pertanian soal kopra dan cengkih dan  masalah kemeresotan harga Kopra yang sangat minim

“Prahara ekonomi terlantar, harga kopra terpuruk, ini bisa mendistribusikan kemiskinan di Sulut dan  menciptakan krisis perekonomiam kepada pemerintah. Saya berharap Pemerintah bisa cari solusi untuk masalah kopra kedepan,”tutur Pak Maxi saat reses.

Hal yang sama diungkapkan   Wempi Fredrik, ia berharap sebagai anggota dewan  bisa mendorong pemerintah Sulut untuk mendapatkan strategi dalam mengatasi masalah kopra.

Begitu juga dengan  Alex, diakuinya  dia sudah mengkaji perkelapaan di sulut. Dari  perencanaan atau pengelolaan yang dulu sangatlah efektif karena di ikuti dengan aturan perundang-undangan yang ada. Misalnya tidak  sembarangan menebang pohon kelapa.

“Kalau sekarang ini banyak lahan perkebunan kelapa di bangun    perumahan, membagun lapangan golf dan menebang pohon kelapa, permintaan pembuatan rumah di paniki, malalayang dan lainnya, sampai saat ini tidak ada jaminan atau peraturan menjakau pohon kelapa ini,”tutur Alex.

Alex pun berharap lewat dukungan data yang sudah di siapkan kiranya DPRD dapat menghasilkan peraturan yang baru untuk ekstensi perkelapaaan yang ada di Sulut

Sementara itu,  mendengar aspirasi dari masyarakat Teddy   Kumaat mengungkapkan  bangunan ekonomi di satu negara sangat menjalin hubungan sehingga bisa di lihat bagaimana komperatif menjadi kompetitif. (mom)