Jalan Wioy-Minanga Belum Bisa Dilalui, Jembatan Darurat Segera Dibangun

Baliho imbauan agar pengendara tidak melewati jalan yang sementara diperbaiki.

PUSOMAEN — Akses jalan penghubung Wioy-Minanga saat ini tidak bisa dilalui, karena sementara dilakukan perbaikan oleh dinas terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Minahasa Tenggara (Mitra).

Baliho imbauan agar pengendara tidak melewati jalan yang sementara diperbaiki.
Baliho imbauan agar pengendara tidak melewati jalan yang sementara diperbaiki.

Kepala Dinas PUPR Ir Welly Munaiseche, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Rommy R Ole ST mengatakan akan secepatnya membuat jembatan darurat agar bisa menghubungkan Wioy-Minanga.

“Saat ini jalan memang belum bisa dilalui karena ada perbaikan sebelum dipasang jembatan darurat. Namun secepatnya akan kami buat jembatan darurat agar warga bisa melaluinya,” jelasnya.

Ole menuturkan walaupun masih berbentuk jembatan darurat, namun diupayakan Sabtu nanti akses jalan Wioy-Minanga sudah bisa dilalui. “Diupayakan pada Sabtu nanti warga sudah bisa melewati akses jalan tersebut walaupun masih jembatan darurat. ” terangnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mitra Drs Fery Uway melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Erik Manaroinsong, berharap kepada warga agar bersabar dengan pekerjaan yang sementara dilakukan oleh pihak PUPR.

“Akses jalan tersebut tidak bisa dilalui dikarenakan bencana alam, jadi kami berharap agar warga bersabar karena PUPR sementara melakukan perbaikan,” ujar Manaroinsong.

Jalan yang sementara diperbaiki, nantinya akan dipasang jembatan darurat.
Jalan yang sementara diperbaiki, nantinya akan dipasang jembatan darurat.

Dilain pihak, Camat Pusomaen mengapresiasi gerak cepat dari dinas terkait khususnya Bupati James Sumendap SH yang langsung bertindak menangani akses jalan Wioy-Minanga agar bisa secepatnya dilalui.

“Sebagai Camat Pusomaen sangat berterimakasih kepada Pak Bupati dan dinas terkait yang sementara mengupayakan perbaikan jalan tersebut. Ini merupakan salah satu bentuk perhatian pak bupati terhadap warga Pusomaen,” tuturnya

Dia mengimbau untuk menuju Ratahan, masyarakat sementara dapat melewati jalan Watuliney. “Jika warga ingin menuju Ratahan, sementara ini harus melalui jalan Watuliney,” terangnya. (fensen)