Gubernur Olly: Paskah Perkuat Iman

MANADO– Gubernur Olly Dondokambey mengatakan kebangkitan Kristus telah menebus dosa manusia dengan tubuh dan darahNya.

(Momen Paskah: Gubernur Olly tiup lilin saat perayaan HUT ke-49 Jemaat GMIM Wilayah Manado Tenggara di halaman Kantor Gubernur, Minggu (21/4/2019) (foto:Ist)

“Yesus Kristus Sudah Bangkit!,”lanjut Gubernur Olly disambut tepuk tangan seluruh jemaat saat ibadah Paskah yang dirangkaikan dengan perayaan HUT ke-49 Jemaat GMIM Wilayah Manado Tenggara berlangsung meriah. Ribuan jemaat memadati kursi yang telah dijejer di bawah tenda yang didirikan di Halaman Kantor Gubernur, Minggu (21/4/2019) sore.

Adapun Jemaat GMIM Wilayah Manado Tenggara terdiri dari 8 Jemaat, yakni Jemaat Samaria Pakowa, Jemaat Zebaoth Wanea, Jemaat Adulam, Jemaat Imanuel Wanea, Jemaat Eben Haezer Tawarik, Jemaat Bukit Zaitun Bumi Nyiur, Jemaat Bukit Moria Rike dan Jemaat Sion Perak Sorong

Turut dihadiri jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw, Wakil Ketua TP PKK Sulut Kartika Devi Kandouw-Tanos, Sekdaprov Edwin Silangen, Ketua BPMS GMIM Pdt Hein Arina dan para pejabat Pemprov Sulut.

Dimana, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey nampak bersukacita. Olly yang tampil mengenakan kaus putih bertuliskan “Torang Samua Ciptaan Tuhan” ini ikut bernyanyi dan bertepuk tangan bersama seluruh jemaat.

Paskah telah memperkuat iman umat Kristiani untuk menjalani kehidupan dengan penyertaan Tuhan. “Tuhan selalu menyertai kehidupan kita semua. Berkat Tuhan selalu mengalir dalam hidup kita bagaikan sungai yang tidak pernah mengalami kekeringan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Olly mengatakan perayaan Paskah memperkuat identitas Sulut sebagai Laboratorium Kerukunan. Menurut Olly, Sulut selalu rukun dan damai, meskipun masyarakatnya sangat majemuk, baik dari sisi etnis, religi, budaya, dan adat istiadat.

“Kehidupan kita dalam bermasyarakat dan berjemaat bisa menjaga keutuhan NKRI. Sulawesi Utara adalah laboratorium kerukunan,” ucap Olly.

Sementara itu, ibadah Paskah dipimpin oleh Pdt Andreas Yewangoe yang menyampaikan khotbah bertema Endless Love yang diambil dari Kitab Yohanes 3:16.

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal,” kata Pdt Andreas kepada seluruh jemaat.

Usai Ibadah dan Sambutan Paskah, acara dilanjutkan dengan kegiatan lomba mencari telur paskah, lomba bintang Vokalia, pembagian doorprize dan lomba band rohani.

(srikandi)