Dosen Fatek UNSRAT Ternyata Dibunuh Sopirnya, Ini Penyebabnya  

 

AA (27), pelaku pembunuhan Dosen Unsrat. Foto Kanan: sebuah mobil Avanza veloz DB 1863 AS ditemukan warga di Karombasan dipenuhi bercak darah

MANADO – Misteri kematian George Moning (55), Dosen Fakultas Teknik Unsrat, Jumat (7/7/2017) malam sekitar pukul 23.00 Wita akhirnya terkuak.

Korban ternyata dibunuh orang dekatnya, berinisia AA (27). Pelaku selama ini adalah sopir pribadi.

AA tercatat warga Pineleng I Kabupaten Minahasa itu diringkus petugas Resmob Polsek Tikala di Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow, Sabtu (8/7/2017) subuh tadi.

Sebelumnya petugas menemukan sebuah mobil Avanza Veloz DB 1863 AS. Mobil warna silver itu ditemukan jalan baru Karombasan Selatan Lingkungan II dalam kondisi dipenuhi bercak darah segar.

Diduga kuat, usai membunuh pelaku kabur menggunakan mobil tersebut. Polisi langsung melakukan penyelidikan lanjut. Tak kurang  1 x 24 jam pelaku pembunuhan tersebut berhasil dibekuk.

Kapolsek Tikala, AKP Andri Permana, membenarkan pria berinisia AA yang diduga kuat pelaku pembunuhan dosen Unsrat tersebut kini sudah diamankan.

Menurut Permana, pelaku merupakan sopir pribadi korban. Pelaku mengaku dia nekat menghabisi majikannya karena korban sering marah marah dan bertindak kasar kepadanya.

“Pengakuan pelaku begitu tapi kami masih terus melakukan penyelidikan lanjut. Kami akan dalami apakah ada motif lain dari kejadian ini,” jelas Permana.

Korban George sebelumnya ditemukan pembantunya, Thomas Opo Umbahase (30) sudah tak bernyawa di rumahnya Kelurahan Ranomuut Lingkungan VII Kecamatan Paal Dua Manado.

Saat ditemukan di ruang tengah, tepatnya depan TV, posisi korban tergeletak miring. Darah segar berceceran di lantai hingga mengalir ke pintu depan rumah. (sten)